Sabtu, September 14, 2013

AIR TERJUN COBAN PELANGI MALANG

Hari ini, 14 September 2013
Saya dan Isteri berkunjung dan menikmati Coban Pelangi.
Menikmati alam ciptaan Gusti Alloh yang Maha Indah

Di Malang, Coban artinya Air Terjun.
Di Malang dan sekitarnya banyak sekali Coban.
Ini akan menjadi ceritera yang menarik dan berkesinambungan.

Lokasi
Coban Pelangi terletak  di Desa Gubuk Klakah, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Propinsi Jawa Timur. 
Terletak di Koordinat GPS: 
8° 1' 32.27" S 112° 49' 1.06" E 

Dinamakan Coban Pelangi karena air terjun ini sering membiaskan warna pelangi.
Tempat Wisata Coban Pelangi ini dikelilingi oleh Taman Nasional Bromo Tengger Semeru yang merupakan salah satu wanawisata yang dikelola oleh Perum Perhutani KPH Malang.
Air terjun Coban Pelangi ini berada di ketinggian 1299,5 m dan memiliki terjunan air setinggi kurang lebih 110 m dan  berada di di kaki Gunung Semeru arah ke desa Ngadas.   
Suhu udara di kawasan ini berkisar antara 19 - 23 derajat Celcius.


Akses
Coban Pelangi berjarak sekitar 2 km dari desa Gubuk Klakah atau sekitar 
± 32 km sebelah timur kota Malang.
Untuk mengunjungi Coban Pelangi yang terletak di Sungai Amprong ini, perjalanan dari Malang menuju ke timur arah Tumpang, dilanjutkan menuju Desa Gubug Klakah.
Yang harus diperhatikan dalam perjalanan, sebaiknya berhati-hati karena setelah melewati desa Gubug Klakah, jalan mulai menanjak dan berkelok kelok.  
Air terjun ini berada sebelum masuk pertigaan Jemplang, yakni pertigaan menuju Gunung Semeru dan Gunung Bromo.
Setelah melewati Desa Gubuk Klakah disebelah kanan jalan ini akan terlihat gapura bertuliskan air terjun Coban Pelangi

Dari area pintu masuk Coban Pelangi, perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki menyusuri jalan setapak yang menurun dan melintasi jembatan.
Jarak tempuh jalan ini sekitar 1, 5 km hingga lokasi air terjun Coban Pelangi. 

Waktu kunjungan paling baik ke  ke  air terjun Coban Pelangi adalah di pagi hari, karena setelah lewat dari tengah hari, kabut tebal sering muncul.
Pada musim hujan,  pihak pengelola sering membatasi kunjungan hingga pukul 16.00.  Hal ini untuk menghindari munculnya air bah yang acap kali datang dari pegunungan di bagian hulu

Tiket 

Harga tiket masuk adalah Rp.6.000,-/orang
Sedangkan biaya parkir kendaraan,  Rp 1000 untuk roda 2 dan Rp 2000 untuk roda 4 (didata September 2013 )
( disarikan dari berbagai sumber )


JOKOWiN
September 2013

































Tidak ada komentar: