Kamis, November 01, 2007

PENDAMPINGAN SBI

SMKN 1 JENANGAN PONOROGO

SEKOLAH BERTARAF INTERNASIONAL / SBI

Selama 6 hari saya harus keluar dari pos kerja sehari-hari. Saya harus ke SMKN 1 Jenangan Ponorogo. Saya merasa melakukan hal yang sangat istimewa. Pendampingan SBI - Sekolah Bertaraf Internasional. Kenapa saya sebut istimewa? Lihat namanya. Bertaraf Internasional. Sebuah aktifitas yang sangat mudah untuk diucapkan. Tetapi, harus disertai kerja keras, bahkan sangat keras, untuk bisa mewujudkannya.

Lihat saja prasarat yang tercover dalam 12 janji kinerja.

Janji Kinerja SMK SBI

  1. Pengembangan SMM - ISO 9001 : 2000
  2. Minimal 4 Pelajaran Produktif menggunakan Bahasa Inggris
  3. Standar Training Workshop
  4. Advance Training Workshop
  5. Teaching Factory
  6. Lingkungan
  7. Adanya Orang Asing, ( Komunikasi )
  8. Partner Asing
  9. Lulusan ke Luar Negeri
  10. Score TOEIC lebih besar 400
  11. Program ICT
  12. Sertifikat Internasional ( TUK )
12 hal tersebut diatas harus disesuaikan dengan program program yang terkait dengan komponen pengembangan sekolah.

Komponen-komponen pengembangan sekolah meliputi:

  1. Kurikulum SBI.
  2. Organisasi, manajemen dan administrasi (ISO).
  3. Sarana/prasarana.
  4. Ketenagaan
  5. Pembiayaan.
  6. Peserta didik/Siswa
  7. Peran Serta Masyarakat
  8. Lingkungan/Kultur Sekolah.
  9. Unit Produksi.
  10. Institusi pasangan

Ada banyak hal yang saya temui di lapangan kerja. Mulai dari ISO 9001:2000 yang sudah diraih oleh SMK; KTSP yang sudah beres, Siswa siswa yang sudah dikirim ke Jepang, sampai dengan diskusi panjang tentang bengkel standar yang akhirnya akan menemukan training standar.
Diskusi makin hangat jika sampai teaching factory sebagai implementasi dari kegiatan unit produksi di sekolah. Problem klasik yang muncul adalah mengenai minimnya peralatan, pemasaran yang belum terstruktur serta pola maintenance dan repair yang belum tergarap dengan prima.
Ada yang menarik lagi jika berbincang tentang TOEIC- Test Of English for International Conversation. Ada peluang pancingan semua guru untuk ditest bahasa Inggrisnya. Jadi tidak hanya siswa saja yang di test TOEIC nya. Biasanya guru dengan seribu alasan....
Semoga dengan pendampingan yang masih awal ini, seluruh potensi sekolah bisa digali. Yang pada akhirnya bisa dikembangkan untuk kemajuan Sekolah Menengan Kejuruan dengan label Sekolah bertaraf Internasional.
Semoga ...


Ponorogo, bumi reog
Joko WiN
1 November 2007




Tidak ada komentar: