Sabtu, Maret 26, 2011

FOTO LUCU : DIMUAT DI JAWA POS RADAR MALANG

Foto. Semua orang pasti punya.
Saya mempunyai hobi memfoto dengan kamera saku. 
Karena hanya kamera ini yang saya punya.
Setiap kali melihat sesuatu, saya memfotonya,

Zaman dulu ...
Memfoto selalu memakai film.
Habis menfoto, film dicuci lalu dicetak.
Jadi semua bisa melihat hasilnya.

Sekarang ...
Sudah era digital. Hasil foto dalam bentuk data. Tidak perlu film.
Memfoto sesuatu, dilihat hasilnya, disimpan dalam hard disk ataupun flash disk.
Kalau butuh, baru dicetak.
Akibatnya ?
Banyak foto diambil, diabadikan, tapi gak pernah dicetak.
Seringkali isteri saya kalau pergi bersama gak mau difoto. 
Alasannya, foto foto yang dulu aja gak pernah dicetak, buat apa foto foto lagi. 
Alasan yang sangat masuk akal.

Sedikit demi sedikit hasil foto foto yang dulu pernah saya jeprat jepret saya cetak.
Memang agak kadaluwarsa, tapi sedikit banyak punya bukti.
Bahwa kita pernah ke situ.

Sekarang ini ...
Di Jawa Pos Radar Malang ada kolom Mojok Dulu Ker.
Isinya tentang foto foto lucu yang ada di lingkungan sekitar Malang.
Seperti membangkitkan saya dari tidur panjang.
Saya pilih foto foto lucu yang ada di sekitar Malang.
Hasilnya ?
Foto saya dimuat.
Sampai saat ini sudah 3 kali naik cetak dengan 3 lokasi yang berbeda.
Hampir tiap minggu tampil satu foto.
Karena ada setiap dimuat, selalu ada kenang-kenangannya dari Jawa Pos.
Maka Saya dapat 3 kali kenang-kenagannya.
Yang menarik, semua kenang-kenangannya berupa Jam Dinding dengan tulisan Radar Malang.
Jadi sekarang ada 3 jam dinding Radar Malang terpasang dirumah.
Semoga banyak foto hasil jepretan saya yang dimuat.
Rumah saya akan penuh dengan jam jam Radar Malang.
Itu akan menjadi foto lucu tersendiri.....


JOKOWiN
Maret 2011





Selasa, Maret 22, 2011

MADIUN : Kota PECEL -Peace, Educated, Charming, Elegant and Light

Madiun. Kota yang sebagian orang sudah pernah mengunjunginya.
Kalau belum, minimal mendengar namanya.

Sebagai kota 63 m diatas permukaan laut, udaranya terasa panas.
Saya lahir sampai umur 19 tahun hidup dan dibesarkan di kota ini.
Berikutnya saya kuliah di Jogja.
Mulai tahun 1984 sampai sekarang saya tinggal di Singosari, Malang, Jawa Timur.



Setelah lama tinggal di Malang, saya mulai merasakan perbedaan antara Madiun dan Malang.
Terutama, udaranya.
Sekarang di Madiun terasa panas, sangat panas.
Seringkali, kalau saya sekeluarga akan tinggal lama untuk berlibur di Madiun, sering merubah jumlah hari.
Harinya makin dipendekkan di Madiun. Salah satu penyebabnya, ya panas tadi.


Rasanya memang narsis, tapi inilah kenyataan
Walau di Madiun banyak orang jual makanan, tetap juga sebentar saja di Madiun....









Biasanya kalau saya di Madiun, pas kedatangan pasti mampir di pecel mbok Wo yang terletak di depan terminal lama. 
Atau berada di depan Careffour saat sekarang ini.
Rasanya belum ke Madiun kalau belum makan pecel. 
Di semua tempat dan jalan  selalu ada orang jualan pecel. Trust Me, please !!!
Layak kalau Madiun sebaiknya memakai motto Madiun sebagai kota PECEL -Peace, Educated, Charming, Elegant and Light


Saya setiap di Madiun, selalu mencoba menelusuri jalan jalan lama yang dahulu saya lewati.
Memang, perkembangan Madiun tidak sedrastis kota Malang.
Tapi inilah resiko kota yang banyak pensiunannya.
Walau banyak anak anak sekolah, tetapi mereka sebagian besar pendatang dan hidup di Madiun dalam kurun waktu tidak lama.
Saya lalui jalan jalan yang mulai banyak Rukonya.
Besarnya jalan, hampir tidak berubah sepanjang masa.
Hanya bedanya, sekarang banyak jalan yang searah.
Walau seringkali kalau sudah agak malam sepinya minta ampun.
Tapi, ya searah juga jalurnya.....
Saya lalui jalan jalan disekitar kota yang sudah habis sawahnya.




Semua berubah jadi perumahan dan pertokoan
Berarti jumlah penduduk meningkat
Berarti ekonomi meningkat
Harapannya, pendapatan meningkat

 



Ada yang menarik.
Pas sepedahan, di jalan Pasar Kawak / Jalan Kutai saya menemukan sebuah toko dengan nama CV Madyo.
Loh.. itu kan nama Bapakku...
Wah toko tersebut seharusnya membayar hak cipta nama bapak saya.





Saya lalui jalan jalan di Madiun
Dulu sepeda jengki tua Phoenix saya selalu menemani dari waktu ke waktu.
Sekarang waktu telah berganti.
Saya pakai sepeda lipat Downtube Nova
Mengitari kota makin terasa enteng.
Seenteng tulisan ini saya ketik-kan
Sambil makan pecel, sambel khas Madiun
Dan menikmati musik keroncong yang ada di pinggir jalan.
Indahnya menelusuri lorong waktu...

JOKOWiN
Maret 2011





 


























KEAJAIBAN MATEMAMATIKA

Sesuatu yang luar biasa dari matematika.
dan kesemuanya simetris...

1 x 8 + 1 = 9
12 x 8 + 2 = 98
123 x 8 + 3 = 987
1234 x 8 + 4 = 9876
12345 x 8 + 5 = 98765
123456 x 8 + 6 = 987654
1234567 x 8 + 7 = 9876543
12345678 x 8 + 8 = 98765432
123456789 x 8 + 9 = 987654321

1 x 9 + 2 = 11
12 x 9 + 3 = 111
123 x 9 + 4 = 1111
1234 x 9 + 5 = 11111
12345 x 9 + 6 = 111111
123456 x 9 + 7 = 1111111
1234567 x 9 + 8 = 11111111
12345678 x 9 + 9 = 111111111
123456789 x 9 +10= 1111111111

9 x 9 + 7 = 88
98 x 9 + 6 = 888
987 x 9 + 5 = 8888
9876 x 9 + 4 = 88888
98765 x 9 + 3 = 888888
987654 x 9 + 2 = 8888888
9876543 x 9 + 1 = 88888888
98765432 x 9 + 0 = 888888888

1 x 1 = 1
11 x 11 = 121
111 x 111 = 12321
1111 x 1111 = 1234321
11111 x 11111 = 123454321
111111 x 111111 = 12345654321
1111111 x 1111111 = 1234567654321
11111111 x 11111111 = 123456787654321
111111111 x 111111111 = 12345678987654321



JOKOWiN
Maret 2011

AYAM GORENG


Joko sedang duduk di warung nasi ayam goreng langganannya..
Dia memesan nasi + ayam goreng utuh..
Tak lama kemudian pemilik warung datang membawakan pesanannya...
''aduh maaf ya mas Joko... sebenarnya ayam goreng ini sudah dipesan laki2 tinggi besar yg duduk dipojok itu..
dan ini adalah ayam terakhir yg ada..
jadi maaf ya mas Joko.."

"ayam goreng ini sudah ada dimeja saya.
jadi ya milik saya.. toh saya juga bayar.." kata Joko sambil melihat laki2 tinggi besar itu.

Ternyata laki2 itupun menghampirinya..
"hei..!! berani kamu sentuh ayam goreng ini.. urusannya panjang.
kamu patahkan kakinya.. saya juga akan patahkan kakimu..
kamu patahkan sayapnya.. aku juga akan patahkan tanganmu.
apapun yg kamu lakukan terhadap ayam goreng ini..
itulah yg akan saya lakukan terhadap kamu..
Ngerti!!'' ancam laki2 itu sambil menodongkan pisau..

Tetapi Joko tidak kurang akal.
Dengan perlahan-lahan Joko mengangkat ayam goreng tersebut dan menjilati pantatnya  ayam ....


JOKOWiN
 Maret 2011

CARA MENYIKAT GIGI


Seorang dokter muda dari kota melakukan penyuluhan kesehatan di suatu desa. 
Kepada penduduk desa yang sudah berkumpul di halaman puskesmas, dokter itu berkata, "Menjaga kesehatan diri sendiri dimulai dari bagaimana menjaga kesehatan mulut."

Lalu dokter itu menoleh ke sekumpulan bapak-bapak.
"Saya ingin tahu, seberapa sering bapak-bapak menggosok gigi?"
 
Warga 1 : (agak malu-malu) "Kalo saya sih cukup sekali sehari."
 
Warga 2 : "Payah! Saya 3 kali sehari."

Dokter : "Bagaimana perhitungannya?"

Warga 2 : "Pagi hari setelah sarapan, siang hari setelah makan, dan malam hari sebelum tidur."

Warga 3 : "Gitu aja sombong ... saya dong 12 kali!"

Dokter : "Wah ... itu bagaimana ngitungnya?"

Warga 3 : "Januari, Februari, Maret, ...." 


JOKOWiN
Maret 2011





UP DATE STATUS GRATIS : PAKAI THREE. MAU ?



Kejadian ini bermula ketika saya secara tak sengaja aku berpapasan dengan tukang Mie Ayam keliling yang biasa beredar di depan rumah.
Siang itu, kulihat dia tengah berasyik masyuk di pinggir jalan, cekikikan sambil melihat sesuatu yang ada di tangannya.
Bahkan saking asiknya, gerobak mie ayam itu ditinggalkannya begitu saja, seakan mengundang pemulung jail untuk mengangkutnya.
Karena penasaran, saya pun bertanya :
"Mas Jason (panggil saja demikian, karena dia sering dipanggil Son ama pelanggannya "Son.. mie ayamnya siji maning sooon.. heu heu"), sedang apa kok asik bener di pojokan mas?" tanyaku
"Eh mas ganteng...( satu hal yang aku suka dari Jason adalah : Orangnya suka bicara Jujur!, wkwkwkwk), ini mas, lagi update status!!..."
 
WADUH!!, kampret tenan !!!!!
 
"weehhh... sampeyan fesbuk-an juga to??" tanyaku heran
"Ya iyalah mas... masa hareee geneee ga fesbukan?!... .
Lagian kan lumayan juga buat menjaring pelanggan lewat fesbuk, kata pak Hermawan Kertajaya kan dalam berdagang kita harus selalu melakukan diferensiasi termasuk dalam hal pemasaran mass.. "
 
GLEK!! kalah lagi saya...

Saya yang sering naik Kereta ke Jawa aja gak tau kalo ada yg namanya Hermawan Kereta Jaya
"emang mas statusnya apa?" tanya saya penasaran
"nih mas aku bacain :
Promo Mie Ayam, beli dua gratis satu mangkok, beli tiga gratis nambah kuah, beli empat gratis timbang badan... takutnya anda obesitas... segera saya tunggu di gang Jengkol, depan tengkulak Beras Mpok Hepi.
Mie Ayam Jason : Melayani dengan Hati... ampela, usus dan jeroan ayam lainnya.."

GEDUBRAK!!

Dua kosong untuk mas jason...
Saya yg sudah lama fesbukan aja ga bisa bikin status se atraktif dia..
Tapi ada yg aneh pas kulirik ke henpon yang dia pakai,  aku kira henponnya blekberi atau minimal nokia seri baru yang sudah bisa pake internetan
Selidik punya selidik, ternyataa... henponnya lawas bin jadul...
HP yang masih monokrom, suara belum poliponik, dan masih pake antena luar kayak radio AM
"mas, tapi kok bisa update fesbuk pake henpon sederhana gitu? (bahasa halusnya henpon lawas). Gimana caranya??
"Owwh.. gampang mas, saya tinggal nulis statusnya lewat SMS lalu kirim ke Tri, jawab dia datar
"Ohh.. mas nya pake Kartu Three ya? Yang gratis internetan itu?"
" Bukaaaan mas, Tri itu lengkapnya Tri Ambarwati...
Dia itu pacar saya, sama-sama dari Tegal, yang kerjaannya jagain Warnet 24 Jam!
Jadi kalo butuh update, tinggal sms dia aja nanti dia yang gantiin status saya,
Lha wong dia tiap hari di depan komputer jagain warnet. 
Paling sebagai balesannya saya gratisin mie ayam seminggu sekali... murah to..."
 

Mendadak kepalaku pusing
Bagaikan menderita dehidrasi akut sekaligus hipotermia tingkat tiga, aku limbung mendengar jawaban spektakuler dari mas jason...

BRUK!!

"lho mas.. mas... jadi beli mie ayam ndak...kepriben iki?"



JOKOWiN
Maret 2011



Rabu, Maret 16, 2011

BAHASA MANDARIN : WHEN JAVA MEET CHINA



Bahasa Mandarin. Pasti banyak yang gak bisa. Pasti pula banyak yang bisa.
Saya termasuk yang gak bisa.

14 Maret 2011.
Saya mewakili Kepala kantor saya untuk menghadiri pembukaan pusat bahasa Mandarin di Universitas Negeri Malang.

Ketika acara dimulai dari awal sampai akhir, semua pakai bahasa Mandarin yang diterjemahkan dalam bahasa indonesia.
Wah... serasa berada di negeri China.
Serasa melihat film silat China.

was wis wus bahasa china.
Padahal saya taunya cuma no pek nggo, nggo pek, se ceng... jadi yha gak nyambung blas.
Untungnya diterjemahkan dalam bahasa Indonesia, jadi yha lumayan lah

Seharusnya ada pembicara yang menarik, yang juga penggagas dan membantu berdirinya pusat bahasa Mandarin di UM, yakni pak Dahlan Iskan, bosnya (CEO) koran Jawa Pos sekaligus dirut Pertamina sekarang ini. sayangnya pak Dahlan harus rapat terbatas dengan presiden SBY, jadi pembicaraanya dilakukan melalui Teleconference, dari Jakarta ke Malang.

Ada yang menarik.

Ketika pak Dahlan memulai pembicaraannya, menanyakan ke audience, terutama ke para mahasiswa yang hadir :
Berapa umur Anda sekarang ?
Apa yang Anda pikir 10 tahun yang lalu?
Apa yang Anda pikir 10 tahun kedepan?

Wahhhhhh..... ini pertanyaan cerdas dari pak Dahlan.
Seringkali kita sulit membayangkan masa depan.
Apalagi dikaitkan dengan ekonomi, sebagai bagian pertanyaan berekor dari pak Dahlan.

Jadi?
Seringkali kita what ever will be, ya will be lah....
Kepentingan pemikiran kita, sering nggak terjangkau.
Memang, pikiran harus dilandasi dasar yang jelas.
Apa kita punya?

Di akhir acara...
Ada tarian Jawa yang digelar.
Saya menikmati tarian tersebut.

Sambil makan kue lemper yang disuguhkan oleh panita.....

JOKOWiN
Maret 2011